Kamis, 14 Januari 2016

Proposal Nikah

بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

Sahabat Blogger  السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِوَبَرَكَاتُهُ

 

Pertama kali denger istilah ini waktu ikut seminat "pra-Nikah" yang di isi oleh ka Mey dan ka.Beni (pemilik Rumah nika maybee) .
Buat para lajang'ers hal seperti ini sangat menarik bukan ?
ya ,, sama bagi saya :D
 

 
Isi Proposal Pernikahan meliputi:
  1. Kejelasan Visi Misi Pernikahan yang di usung oleh kedua mempelai. Sederhananya, dirimu sampaikan saja apa alasan kog mau menikah segala. Bukannya dengan hidup bujang / single / perawan dirimu bisa bebas mengekspresikan diri. Apa pasalnya sehingga tergerak ingin hidup lebih mulia dalam lingkup pernikahan? atau ya visi misimu nanti nikah mau gimana…
  2. Kenalkan diri secara proporsional. Katakanlah ente mau mengajukan diri melamar kerja ke sebuah perusahaan yang amat sangat bonafit. Kira-kira ente mau bikin kayak apa ? pasti detail kan dan bagaimana bisa menggambarkan kualitas diri di depan pemilik perusahaan. So, sebaiknya, juga begitu di depan calon istri maupun camernya. Ya nggak perlu terlalu lengkap seperti mau melamar kerja sampai ada data berapa lama bekerja, supervisornya siapa saja, terlalu lengkap.
  3. Kasih target waktu kapan mau menikahnya. Jangan pake alasan ta’aruf nanti malah nikahnya 1-2 tahun lagi. Saranku kalau udah siap ta’aruf ya nikahlah dalam waktu sesingkat-singkatnya. So, kalau sudah siap, udah maksimal 2 bulan dinikah aja.
  4. Saranku, Nggak Usah kasih Foto. Apa pasalnya? sebenarnya boleh sih pakai foto, namun bagi yang memang sudah ikhlas menikah karena Allah, sebenarnya persoalan fisik itu nomor sekian. Jadi, jangan sampai pertimbangan fisik semata yang dijadikan parameter nanti penentuan yu mau menikahi siapa. Fisik nanti bisa di confirm pas proses nadhor alias melihat calon pasangan  kita.
  5. Sampaikan secara jelas Kriteria pasangannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar